Bab 47
"Begitu aku sampai rumah, aku akan langsung memutuskan hubungan dengan anak durhaka itu. Aku akan segera mengurus semuanya. Jangan sampai hal sepele ini merusak hubungan baik antara kedua keluarga kita."
Rangga menatap Hendra dengan tatapan dingin.
Tatapan itu membuat betis Hendra gemetar.
"Pak Hendra, soal pendanaan berikutnya, Grup Juwono akan mengevaluasi ulang."
"Adikku baru kembali ke rumah, dan masih banyak hal yang belum dia pahami. Ke depannya, semua kerja sama Grup Juwono akan aku bicarakan bersamanya."
Deg!
Hendra benar-benar tercengang.
Maksud Rangga jelas.
Keputusan investasi selanjutnya akan ditentukan sepenuhnya oleh suasana hati Saskia.
Sekarang, Saskia adalah orang yang menentukan nasib Keluarga Setiawan.
Keringat dingin langsung membanjiri wajah Hendra.
Tanpa pikir panjang, dia segera berbalik dan merendahkan diri di hadapan Saskia, hampir seperti merayu.
"Betul, Nona Saskia, betul sekali."
"Kamu baru saja kembali, dan tentu harus lebih mengenal urusan bisnis keluarga.

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi NovelRead untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda