Bab 1232

Terlihat sebuah iring-iringan truk datang dan terparkir di luar rumah lelang. Itu adalah Bayangan, yang datang bersama tentara bayaran Rubah Arktik dan membawa banyak permata di detik-detik terakhir. Dalam waktu yang cukup mepet. Di dalam truk yang tidak tertutup rapat itu, permata bersinar terang benderang hingga membuat semua orang yang berada di sana tak bisa memalingkan pandangannya. Benar-benar permata yang menakjubkan. Luar biasa dan indah. Truk itu sudah menjelaskan segalanya. Hening. Suasana di rumah lelang berubah menjadi hening. Semua orang benar-benar terkejut akan kedatangan truk permata itu. "Kak Teguh, aku nggak terlambat, 'kan?" Bayangan melompat keluar dari truk pertama dan bertanya sembari terkekeh. "Kerja bagus!" Teguh tersenyum kepadanya, lalu menatap Fede yang sedang berada di atas meja lelang, "Bos Fede, karena uangku tertunda di perjalanan, aku menggunakan permata ini sebagai jaminan. Nggak masalah, ‘kan?" Sudut bibir Fede berkedut dengan kencang. Tak ada masalah