Bab 2542

Tidak ada yang tahu bahwa memasangkan cincin di jari manis Jessica adalah mimpi yang paling didambakan Forrest di masa mudanya. Hari ini, dia akhirnya melakukannya. “Ini terlihat bagus.” Jessica memandangi cincin itu untuk beberapa lama. “Bukan kamu yang memilih ini, kan? Seleramu tidak sebagus ini.” “... Adikku yang memilihnya.” Forrest memandangi Jessica dan menambahkan, "Aku memiliki mata yang cukup bagus." Jessica mengerti arti di balik kata-katanya, jadi dia dengan sengaja berkata, “Apakah itu benar? Bukan itu yang kamu katakan sebelumnya.” "Aku bodoh." Jessica melengkungkan sudut bibirnya menjadi senyuman. Baru saat itulah dia menyadari bahwa Forrest juga mengenakan cincin pria di jarinya. Tidak buruk. Forrest bahkan tahu bagaimana mengumumkan status pernikahannya kepada orang lain. Jessica memegangi tangan Forrest dan meletakkannya di bibirnya, mencium cincin dan jari Forrest. Tangan Forrest di setir hampir terpeleset, dan wajahnya yang tampan memanas. Dia menggeser persneling ke "P" dan mendekat untuk mencium Jessica tanpa menahan diri. Jessica selalu punya cara untuk membuatnya kehilangan kendali dengan mudah. Mereka masih di jalan, jadi Forrest tidak berani begitu liar. Setelah menciumnya sebentar, dia memegangi tangan Jessica dan menatap matanya dalam-dalam, bertanya, "Ke rumahlah bersamaku ketika kamu ada waktu, oke?" Yang Forrest maksud adalah rumah keluarga Lynch. Jessica tertegun selama beberapa detik sebelum dia mengangguk. "Oke." "Kamu menyetujuinya begitu cepat?" Forrest terkejut. “Menantu perempuan yang jelek pasti akan bertemu dengan mertuanya cepat atau lambat.” Jessica menghela napas. "Aku penasaran. Kenapa kamu membawaku ke keluarga Lynch begitu cepat?” "Aku bertemu keluarga Childs saat makan malam hari ini." Forrest tidak menyembunyikan apa pun darinya. “Aku tidak tahu bagaimana mereka tahu tentang hubungan kita. Aku tidak pernah memberi tahu siapa pun ...." Dengan kata lain, berita itu bocor dari pihak Jessica. Jessica dengan cepat memikirkan itu di kepalanya. Di pihaknya hanya orang tuanya dan Harold yang tahu tentang pernikahan itu. Orang tuanya sombong, jadi mereka tidak akan mengatakan apa-apa untuk saat ini. Satu-satunya orang yang tersisa adalah …. "Apakah kamu mencurigai Harold?" "Itu tergantung pada apakah kamu memberi tahu orang lain di pihakmu." Maksud Forrest, jika Jessica tidak memberi tahu orang lain, itu mungkin Harold. “Harold pasti menyukaimu.” "Apa yang keluarga Childs katakan padamu?" Jessica penasaran. Forrest berdeham dengan canggung. “Mereka bilang aku seharusnya menikahi putri mereka, tapi aku meninggalkannya begitu aku bertemu denganmu. Mereka ingin aku memintamu untuk menempatkan keluarga Childs dalam proyek pembangkit listrik tenaga air Perusahaan Snow di utara, atau mereka akan menyebarkan berita tentang putri mereka dan aku. Mereka mungkin ingin merusak reputasi kita. Aku tidak peduli dengan reputasiku, tapi apakah orang tuamu akan salah paham terhadapku sebagai pria dengan status sosial rendah yang mencoba menapaki jalan menuju kesuksesan? Kenapa tidak … kamu jelaskan pada orang tuamu bahwa kamulah yang memaksaku menikahimu?” “Aku sudah memberi tahu orang tuaku sejak awal, tapi mereka tidak percaya,” ujar Jessica sambil tertawa. Forrest terdiam, tapi dia mengerti. Lagi pula, siapa yang akan percaya? Bagi orang luar, Jessica adalah identitas yang menonjol. Keluarga Lynch juga tidak rendah, tapi jika dibandingkan dengan Jessica .… Memiliki istri yang sangat kompeten juga membuat frustrasi. "Keluarga Childs punya rencana bagus," ucap Jessica tiba-tiba. “Proyek pembangkit listrik tenaga air ini luar biasa. Jika kemitraan terjalin, keluarga Childs akan dapat menghasilkan uang miliaran dolar, bahkan tanpa melakukan apa pun. Lebih penting lagi, keluarga Childs dapat mengubah reputasi mereka melalui proyek ini. Semakin banyak bisnis dan individu akan berinvestasi di perusahaan investasi keluarga Childs ketika saatnya tiba. Tapi, sudahlah. Tidak ada orang lain yang tahu tentang pertunanganmu dan Stacey, kecuali keluargamu dan keluarganya, dan juga tidak ada surat nikah. Dia bisa mengatakan semua yang dia mau. Lagi pula, tidak ada bukti.” "... Saat aku membatalkan pertunangan, aku memberi Stacey dua toko." Forrest menurunkan pandangannya karena merasa bersalah. “Aku ingin membalas budi baiknya karena telah menyelamatkan aku.” Jessica mengedipkan matanya dengan heran. Dia tidak peduli apa yang terjadi sesudahnya, jadi dia tidak tahu apa-apa tentang hal seperti itu. “Uhuk. Istriku ….” Melihat Jessica terdiam, Forrest menjadi bingung. "Apakah kamu marah? Aku ingin memberikan kompensasi padanya, sehingga keluarga Childs tidak akan dapat menggangguku lagi.”