Bab 22
Beberapa pengikut Cynthia ikut tertawa mendengar ucapannya.
Yana yang marah hendak maju untuk membalas, tetapi Cindy buru-buru menariknya.
Dia memandang Cynthia dengan tenang, suaranya datar.
"Uang itu pemberian sukarela dari Samuel. Sama seperti semua rumor yang sudah tersebar luas tentang kamu, sah dan sesuai kenyataan."
Setelah berkata begitu, dia tidak peduli bagaimana ekspresi Cynthia, langsung menarik Yana pergi.
Tersulut emosi, Cynthia yang terkena sindiran merasa kesal dan malu. Dia mendorong pelayan yang kebetulan lewat ke arah mereka.
Sup panas yang dituangkan dengan minyak mendidih tumpah, dan hampir mengenai Cindy dan Yana, tetapi Samuel muncul tepat waktu.
Dia segera menarik kedua gadis itu ke belakang tubuhnya, dan sup mendidih itu menyiram seluruh lengan kirinya.
Kulit yang terbuka langsung dipenuhi dengan lepuhan, wajahnya seketika menjadi pucat.
Cynthia sama sekali tidak menyangka Samuel akan muncul. Seketika dia panik dan buru-buru ingin memeriksa lukanya.
Samuel mena

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi NovelRead untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda