Bab 1178
Surya segera menyadari masalahnya.
Saat ini, bisa-bisanya masih ada orang yang berusaha mengambil foto. Hal ini bukan suatu kebetulan belaka.
Yenny tiba-tiba menjadi muram, kemudian dia berteriak, "Bawa mereka ke sini!"
Sebuah tim agen Pasukan Layanan Khusus kecil segera berlari mendekat.
Tak lama kemudian, beberapa orang yang membawa kamera profesional mulai didatangkan.
Namun, beberapa orang dari mereka tampak sangat santai dan tidak menunjukkan tanda-tanda gugup.
Surya menatap orang-orang itu dengan muram dan tetap diam.
Yenny menatap orang-orang itu sambil bertanya dengan nada dingin, "Apa yang kalian lakukan dan kenapa kalian ada di sini?"
"Kami adalah wartawan, ini adalah tanda pengenal kami," ucap salah satu pemuda sambil mengeluarkan kartu pers, lalu menyerahkannya kepada Yenny.
Yenny melihatnya, lalu menatap pria itu sambil bertanya dengan heran, "Addy Galei, wartawan Surat Kabar Metropolis?"
"Ya, mereka semua adalah wartawan juga, tapi kami nggak berasal dari perusahaan surat

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi NovelRead untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda