Bab 1114
Jada tersenyum, lalu bertanya, "Bukankah dia ikut denganmu untuk mencari uang?"
"Memang benar. Tapi, sebenarnya aku nggak tahu banyak tentang dia," kata Carmen.
Jada mengerutkan keningnya. "Kok bisa?"
"Ada pepatah di negara kami yang mengatakan kalau hubungan antar sepupu yang berbeda nama keluarga nggak sedekat itu. Meski kami berdua ini sepupuan, kami sudah lama nggak berhubungan satu sama lain. Kali ini, entah dari mana dia tahu kalau aku akan pergi ke negara ini. Tiba-tiba saja, dia menghubungiku. Katanya, dia ingin ikut denganku. Sebenarnya, aku sendiri juga nggak tahu apa pekerjaannya," bisik Carmen.
Jada terdiam selama beberapa saat sebelum perlahan bertanya, "Apa sebenarnya yang ingin kamu sampaikan?"
"Aku juga nggak tahu. Aku hanya mendengar kalau sekarang dia membunuh orang tanpa ampun. Jadi, aku agak takut," kata Carmen dengan wajah tidak berdaya.
Jada tersenyum. Setelah beberapa saat, dia pun berkata, "Nggak usah khawatir. Sekarang dia menjadi bawahan Nona. Nggak peduli ber

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi NovelRead untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda