Bab 1028

Sebenarnya, Neil tidak tahu apakah wanita ini memiliki penyakit mental atau tidak. Aura mengatakan kepadanya bahwa Luna memiliki masalah mental dan menyakiti putranya setiap hari, tetapi putranya diam-diam menanggungnya dan tidak berencana memberi tahu orang lain. Itulah mengapa Aura memintanya untuk membantu. Saat itu, dia bahkan tidak tahu siapa Luna, tetapi dia tetap melakukannya. Namun, beberapa malam yang lalu, ketika dia melihat Luna berjalan sendirian di bawah hujan lebat, dia masih tidak bisa menahan diri untuk membawanya ke dalam mobil. Kemudian, dia juga mengobrol dengan wanita ini. Dia merasa wanita ini bukan tipe orang yang tiba-tiba depresi dan berubah menjadi kasar dan memukul orang. Pada saat ini, Luna berkata bahwa dia akan dikurung di rumah sakit jiwa… “Ka … Karena kau tidak punya waktu, kalau begitu tidak apa-apa.” Neil lalu terdiam selama beberapa saat. Pada akhirnya, dia menghela nafasnya dan berkata, “Aku harap kau segera sembuh, nona cantik.” Luna membuka mulutnya. Kata-kata yang ingin dia katakan masih tersangkut di tenggorokannya, namun nada pemutusan sambungan telepon sudah datang dari teleponnya. Dia terpana. Akhirnya, dia pun menutup mulutnya. Dia memiliki terlalu banyak harapan. Pada saat ini, bagi Neil, dia hanyalah orang asing yang baru dia temui dua kali. Bagaimana mungkin dia akan memahami petunjuknya? Bahkan jika Neil mengerti petunjuknya, dia tidak akan bisa menemukan cara untuk menyelamatkannya, kan? Luna tertawa getir. Dia menggelengkan kepalanya untuk menghilangkan kekecewaannya. Pada saat ini, dia hanya orang asing bagi Neil. Dia seharusnya tidak memiliki terlalu banyak harapan. Pada saat ini, langkah kaki datang dari luar pintu. Yang mengiringi langkah kaki itu adalah suara Robert yang tua namun terdengar sok. “Jangan khawatir, Tuan Lynch, Nona Blake. Aku akan melakukan yang terbaik untuk mendiagnosis wanita ini dengan benar. Kami akan menyembuhkannya dengan metode yang tepat.” Kemudian, pintu kamar Luna pun terbuka. Luna terbaring dengan menyedihkan di tempat tidur dengan anggota tubuhnya yang diikat. Dia melihat Joshua, Fiona, dan Robert masuk. Ketika melihat Joshua masuk, para pengawal itu mundur ke samping dan membuka jalan untuk mereka bertiga. Joshua membawa Robert ke kamar dan menunjuk Luna di tempat tidur. “Itu dia.” Saat Robert melihat Luna, dia pun terkejut! Itu dia! Dia tanpa sadar berbalik untuk menatap Fiona. Fiona tersenyum dan menjawab Robert. “Namanya Luna. Dia sebelumnya telah menyakiti putranya.” Fiona memandang Robert dengan lembut, nada suaranya juga sangat lembut. “Dokter Robert, kau harus mendiagnosisnya dengan benar.” Kemudian, Fiona mengedipkan matanya pada Robert. Robert menyesuaikan kacamatanya. “Nona Blake, Tuan Joshua, jangan khawatir!” Dia lalu berbalik untuk melihat tatapan mata putus asa Luna. Dia tersenyum ambigu dan berkata, “Nona Luna juga jangan khawatir. Aku telah berada di bidang medis selama bertahun-tahun. Aku tidak pernah sekalipun menyebabkan seseorang salah didiagnosis. Aku akan … mendiagnosismu dengan benar.” Kemudian, Robert menatap Luna dengan dingin, tetapi nadanya masih rendah hati dan ramah. “Kenapa kalian semua tidak meninggalkan ruangan ini dulu? Aku perlu berduaan dengan Nona Luna untuk mendiagnosisnya.” Joshua mengangguk. Dia lalu memimpin Fiona dan para pengawal yang yang memenuhi kamar untuk keluar. Pintu kamar tidur pun lalu ditutup. Robert dengan anggun duduk di kursi di tengah ruangan. Dia menilai Luna dengan matanya yang tua dan suram. Pada akhirnya, dia tertawa. “Aku tidak pernah berpikir bahwa orang yang harus dinilai secara mental oleh Tuan Lynch adalah kau.” kata Robert sambil menulis di foldernya. “Kemarin kau mendekati istriku dan mengancamku. Kau ingin memberi tahu istriku apa yang telah aku lakukan. Hari ini kau mendapatkan apa yang pantas kau dapatkan.” Robert tersenyum puas. “Katakan padaku, jika aku menilai bahwa kau benar-benar menderita skizofrenia, katakan padaku, apakah ada yang akan percaya pada apa yang kau katakan di masa depan?”