Bab 52
"Saskia, pilihlah mobil yang kamu suka."
Dengan nada penuh kasih sayang, Rangga bertanya, "Bugatti atau Pagani? Atau Rolls-Royce Phantom yang terbaru?"
Saskia mengamati sekeliling, kemudian menunjuk ke mobil Audi Seri A8 berwarna hitam di pojokan yang tidak terlalu mencolok.
"Kak, aku mau mobil itu, biar nggak terlalu mencolok."
"Jangan! Mobil itu kurang mewah buat kamu!"
Rangga langsung menolak.
"Kak, turuti keinginanku."
Saskia bersikeras menolak walaupun tawaran itu terdengar menggiurkan.
Terlalu dimanja seperti ini juga bukan hal yang baik. Kalau dia mengendarai mobil seharga puluhan miliar saat negosiasi bisnis kecilnya dengan klien, bukankah kliennya akan ketakutan setengah mati?
Akhirnya, Rangga tidak bisa melawan keinginan adiknya. Dia hanya bisa menyerahkan kunci dan berpesan kepada sang adik.
"Jangan ngebut, ya. Kalau ada apa-apa, kamu bisa hubungi aku setiap saat!"
"Oke."
Mobil Audi Seri A8 hitam itu melaju dengan stabil. Sampai di sebuah persimpangan sepi dan bersiap untuk

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi NovelRead untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda