Bab 659
"Ah!"
Chandra menjerit kesakitan.
Wajah Arman tanpa ekspresi, nadanya penuh dengan kekejaman yang dingin. "Katakan, siapa lima orang itu."
"Bocah, berlututlah dan mohon maaf padaku sekarang! Paviliun Sembilan Arah masih bisa memberimu kesempatan hidup!"
Suara Chandra tampak serak dan terus menatap Arman dengan penuh kebencian.
Dia adalah Chandra yang perkasa, seorang ahli di Tahap Dasar Kaisar Perang.
Hari ini, dia benar-benar kalah di tangan bocah sialan ini!
Menurutnya, dia hanya ceroboh sesaat sehingga bisa kalah di tangan bocah itu.
Chandra tidak tahu dari mana bocah ini belajar, ternyata dia bisa menyegel titik akupunkturnya dengan jarum perak!
Jika tidak, dengan kekuatan Kaisar Perang miliknya, menghancurkannya semudah membalik telapak tangan!
"Sepertinya kamu belum merasakan penderitaan yang cukup."
Arman menatap dingin Chandra yang masih keras kepala, dan menggelengkan kepalanya.
Kemudian, dia membalikkan telapak tangannya, dan sepuluh jarum perak muncul di celah jarinya.
"Kamu

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi NovelRead untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda