Bab 455
"Sebenarnya nggak pernah ada apa-apa, tapi dia bersikeras bilang kalau Pak Xander suka sama dia. Katanya ada tempat khusus untuknya di hati Pak Xander. Tapi menurutku, dia memperlakukan adik-adiknya dengan adil. Supaya nggak menimbulkan kesalahpahaman lagi, Pak Xander bahkan nggak berani bersikap ramah padanya, tersenyum pun nggak."
Shania mendengarkan dengan saksama.
Cara Pak Leo bercerita sangat hidup, membuatnya seolah-olah ikut merasakan drama yang terjadi saat itu.
Singkatnya, Nayla awalnya menjalin hubungan ambigu dengan Yudha, lalu setelah ke Negara Albionia, dia justru mulai menyukai Xander. Setelah ditolak, dia terus bertindak gila. Sang adik makin terpuruk, sang kakak juga tak mampu menyelesaikan kekacauan itu ... Yah ... mau bilang Xander juga salah rasanya terlalu kejam. Dia sendiri benar-benar kesusahan.
Apa-apaan adik-adik seperti ini, benar-benar dua anak remaja yang emosinya tidak stabil.
"Lalu sekarang, apa Pak Yudha masih menyukai Nayla?"
"Pak Yudha kemudian kuliah di

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi NovelRead untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda