NovelRead
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa
Nyawamu Tak BerhargaNyawamu Tak Berharga
Oleh: NovelRead

Bab 91

Saat menelepon, dia menunggu cukup lama sebelum Nyonya Besar Diana mengangkatnya. Sekarang baru sekitar jam delapan, nenek juga seorang lansia yang masih lincah, suka nonton drama dan menonton video, jadi tidak akan tidur terlalu awal. Siena pun menelepon ke telepon rumah. Di sana yang menerima panggilan adalah pembantu rumah tangga. "Nyonya Muda, beberapa hari ini kondisi tubuh Nyonya Besar kurang baik, sekarang sedang istirahat, hari ini pun nggak ada nafsu makan." Siena tak bisa menahan kekhawatirannya. "Kenapa? Masalah tekanan darah?" "Dokter keluarga sudah datang melihat, katanya kena masuk angin, tekanan darah nggak stabil. Nyonya Muda, hari ini Anda ada waktu untuk pulang sebentar? Kami sudah membujuk, tapi Nyonya Besar tetap nggak mau mendengarkan ...." Siena ragu sejenak. Nenek sedang sakit, dan Siena sudah tahu hal itu. Kalau bersikap seolah tidak terjadi apa-apa, itu jelas tak pantas, apalagi si nenek sangat baik padanya. Secara perasaan maupun logika, Siena memang harus men

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi NovelRead untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© NovelRead, hak cipta dilindungi Undang-undang

Booksource Technology Limited.