Bab 33
Meskipun Siena tidak menyangka hal ini akan terjadi, dia merasa hal ini sangat wajar.
Ini adalah perjamuan yang sangat penting, bagaimana mungkin Ricky melewatkan kesempatan ini untuk mengenalkan Valen pada orang-orang?
Hanya saja ....
"Maaf, Kak Jansen. Usahamu jadi sia-sia," kata Siena. Dia merasa masalah antaranya dengan Ricky dan Valen membuat usaha Jansen menjadi sia-sia.
Membawanya keluar juga bisa menguntungkan Grup Feran, tapi Ricky sama sekali tidak memberikan kesempatan ini padanya.
Jansen mengerutkan keningnya. "Nggak masalah, tempat duduk kita berdua ada di samping Pak Sulaiman, kita masih punya kesempatan untuk bicara dengannya. Adapun untuk orang yang lain, kita masih punya banyak kesempatan di masa depan."
Hanya saja ....
Saat mereka hendak duduk, seorang petugas tiba-tiba menghampiri Siena. "Mohon maaf, Nona Siena. Jumlah VIP-nya berubah. Tempat duduk Anda untuk sementara dipindahkan ke meja kedua, kami mohon maaf."
Siena mengangkat tatapannya.
Dia melihat tempat dudukn

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi NovelRead untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda