Bab 1250

"Aku tahu." Rasa sakit membasuh wajah Shaun. “Aku sudah menahannya, tapi aku bahkan tidak bisa melindungi wanita dan anak-anakku. Aku merasa sangat tidak berguna.”   “Ini hanya sementara.”   Brennan berkata, “Wesley berani menjadi begitu sombong sekarang karena dia didukung oleh keluarga Campos. Setelah keluarga Campos jatuh, dia tidak akan ada apa-apanya. Pada saat itu, akan ada banyak kesempatan untuk menghukumnya.”   "Ayah, menurutmu ... ibunya Cathy benar-benar nyonya dari Neah Bay?" Shaun tiba-tiba berbisik. "Jika Wesley tahu identitas Cathy yang sebenarnya, mengapa dia berani memukul Catherine seperti ini?"   “Tentang itu … aku juga terkejut. Mungkin … aku salah?” Brennan juga curiga.   "Lupakan. Aku benar-benar berharap Ayah salah. Jika identitas ibunya sehebat itu, kembali bersamanya mungkin menjadi hambatan yang lebih besar.” Shaun menghela napas.   *****   Setelah seminggu di rumah sakit.   Catherine dipulangkan.   Pada hari kepulangannya dari rumah sakit, pintu masuk rumah sakit penuh sesak dengan para wartawan, jadi Chester mengatur agar mereka pergi diam-diam dari tempat parkir bawah tanah.   Namun, ketika mereka keluar dari tempat parkir, mereka masih dihadang oleh para wartawan.   Semua jenis sayuran, telur busuk, dan daging busuk dilemparkan ke mobil.   Itu semua menumpuk di mobil, membuat mobil sulit untuk bergerak.   Beberapa orang bahkan membuka pintu kursi pengemudi dan menyeret sopir keluarga Yule dengan paksa. Kemudian, beberapa wartawan menyerbu masuk.   "Apa yang kalian lakukan? Apakah masih ada hukum?” Joel sangat marah ketika dia melihat sekelompok wartawan yang menggila.   Para wartawan mengabaikannya begitu saja dan mengarahkan kamera mereka ke Shaun dan Catherine. “Wow, Shaun benar-benar ada di sini. Perselingkuhan Catherine tertangkap basah.”   "Bukankah kalian sudah memotret kami ketika aku membawanya ke rumah sakit?" Shaun meraih kamera wartawan dengan wajah dingin. "Keluar, atau jangan salahkan aku karena bersikap kasar."   "Ayo. Apa yang akan kamu lakukan? Memukul kami?” Para wartawan tidak bermoral. “Kalian pasangan selingkuh. Beraninya kamu begitu sombong saat berselingkuh? Aku ingin memotret kalian dengan jelas dan membiarkan dunia melihat muka jelek kalian.”   “Kau ingin memotret kami?”   Catherine tiba-tiba menunjukkan senyum kecut. Setelah dirawat di rumah sakit selama beberapa hari terakhir, pembengkakan di wajahnya sudah banyak berkurang, tetapi wajah mungilnya masih pucat.   “Aku tidak hanya ingin memotret, tapi aku juga ingin mewawancarai kalian ….” Wartawan itu menyeringai. “Apakah barang curian lebih bagus dari yang kamu miliki? Pernahkah kamu mencintai Wesley sebelumnya? Dia adalah pria yang memberimu segalanya dan diam-diam mencintaimu, tapi kamu memanfaatkannya dengan kejam dan menginjak-injaknya. Apakah kamu tidak merasa bersalah sama sekali? Apakah kamu sudah kehilangan hati nurani? Apakah tidak ada yang mengajarimu moral?”   “Cathy, abaikan dia. Aku akan mengusirnya.” Shaun melihat penampilan agresif para wartawan dan tidak tahan lagi.   “Kenapa kamu harus melakukan itu? Biarkan saja mereka mewawancaraiku. Kalau tidak, mereka akan memburu kita seperti anjing.”   Catherine tersenyum cerah pada wartawan itu. “Hei, tidak menarik jika kamu hanya menanyakan pertanyaan membosankan itu. Mengapa kami tidak melakukan sesuatu yang lebih menarik?”   Kemudian, Catherine tiba-tiba memalingkan wajah Shaun dan mencium bibir tipisnya dengan paksa.   Shaun, yang telah mengalami segala macam situasi sebelumnya, juga membeku.   Apakah Catherine ... membuat keputusan yang tergesa-gesa dan ceroboh?