Bab 1234

Setelah beberapa kali mengalami kegagalan, dia akhirnya kehilangan kewarasan. Jika dalam situasi biasa, Tidak akan ada yang berani membalas pukulan Richard. Namun kali ini, dia salah mencari lawan. Teguh takkan membiarkannya begitu saja. Plak! Serangan Richard begitu cepat dan mendadak. Tetapi di mata Teguh, serangan itu sama seperti gerak lambat di dalam film. Bagaimanapun juga, refleks Teguh jauh lebih cepat tujuh kali dari manusia biasa. Sebuah tamparan keras mendarat tepat di wajah Richard. Menciptakan suara yang nyaring. "Akhh …" Selama hidupnya, baru pertama kali Richard ditampar oleh orang lain. Hal itu membuat emosinya seketika meluap. Dia menerjang Teguh tanpa memedulikan apa pun. Tindakannya itu ... Amarah dan kebenciannya lebih besar dibanding dengan membunuh ayahnya, merebut istrinya, atau memukul anaknya kalau dia benar-benar memilikinya. Seringai tersungging di wajah Teguh sebelum dia melancarkan dua tamparan yang sangat cepat. Plak! Plak! Kekuatan dan suara yang sama. Ri