Bab 272
Dia menatap mata pria itu dan berkata pelan, tetapi tegas, "Shayne, ayo kita bercerai."
Sorot mata Shayne menjadi gelap. "Merry, kita sudah sepakat, nggak akan membicarakan soal perceraian lagi."
"Kamu sudah membantu Keluarga Lumanto, aku sangat berterima kasih. Tapi, apa kamu kira aku tipe wanita yang bisa menerima suaminya selingkuh demi keluarga?"
Merry tersenyum sinis. "Shayne, bagaimana kamu bisa berkata seperti itu?"
Mereka memang memiliki kesepakatan tersirat.
Namun, syaratnya adalah Shayne harus benar-benar meninggalkan Sofie, tidak lagi terlibat dengannya, dan menjalani kehidupan yang baik bersamanya.
Hanya karena Shayne membantu Keluarga Lumanto, dia bisa membeli seluruh hidup Merry dan bebas melakukan apa saja di luar sana.
Shayne menunduk. Suaranya terdengar serak saat berkata, "Aku membawanya kembali karena suatu alasan. Merry, aku nggak selingkuh dan juga nggak melakukan hal intim apa pun dengannya."
Merry menatapnya dengan sinis. "Apa selingkuh secara emosional dan berma

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi NovelRead untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda