Bab 368
Myria mengatur bahasanya, menarik napas dalam-dalam.
"Menikah denganmu adalah keputusan yang sudah kupertimbangkan dengan serius. Aku tahu apa yang kulakukan."
"Sayang, kamu sedang mengungkapkan cinta padaku?"
Yavin duduk dengan santai di kursi malas di balkon, sementara Myria yang jarinya digenggam oleh pria itu tak bisa menahan diri, tubuhnya pun condong ke arah pria itu.
Telapak tangan Myria menempel di dadanya agar tubuh tetap stabil.
Myria melirik ke dalam rumah, neneknya sudah masuk kamar.
"Siapa yang mengungkapkan perasaannya padamu ... " Angin musim kemarau membuat wajah Myria memerah.
"Aku nggak peduli dengan alasan kamu mau menikah denganku. Meskipun kamu menikah denganku demi balas dendam atau niat jahat lainnya, aku nggak masalah. Kamu boleh memanfaatkan aku sesuka hatimu, aku rela."
Yang dia inginkan hanyalah Myria terus berada di sisinya selamanya.
"Aku nggak punya niat buruk."
Myria memalingkan wajah. "Apa yang aku inginkan darimu? Menginginkan kamu yang keluar dari huja

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi NovelRead untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda