NovelRead
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa

Bab 321

"Tata ulang ruang makan ini agar lebih sesuai dengan selera anak zaman sekarang, ganti juga taplak mejanya. Aku nggak tahu dia suka yang seperti apa. Jadi, pesan saja beberapa buket bunga untuk hiasan." Kemudian wanita itu kembali menambahkan. "Pakai ruangan yang kecil, jangan yang besar. Ruangan yang besar itu meja makannya terbuat dari kayu cendana kesukaan ayahmu. Anak muda zaman sekarang mana ada yang suka makan di meja begitu? Kesannya terlalu kaku dan membosankan. Makan di meja begitu membuat orang merasa tertekan." Sekar tampak ragu sejenak. "Bu ... Ibu nggak apa?" "Aku sudah nggak apa-apa." Jawab Ratna yang melangkah maju dengan berjinjit. "Aku malah sudah bisa jalan. Kakiku sudah nggak terlalu sakit lagi, aku mau pulang saja." Dia memelototi Sekar. "Kenapa malah masih berdiri di situ? Cepat urus kepulanganku." Sekar melirik Ferdi sekilas. Ferdi berkata, "Daftarkan ibumu ke poli saraf saja." Ibunya bisa sampai bicara melantur seperti barusan pasti karena tadi kepala wanita tua

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi NovelRead untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© NovelRead, hak cipta dilindungi Undang-undang

Booksource Technology Limited.