Bab 480
Valencia sudah mabuk sampai tidak sadarkan diri, tetapi masih bisa membenamkan kepalanya ke dada Lorenzo secara naluriah. Dia bergumam pelan, "Hmm, nyaman sekali."
Lorenzo menggendong Valencia, sedangkan Valencia bersandar dalam pelukan Lorenzo. Dia tidak menangis ataupun bersikap rewel, sedangkan gumamannya juga telah berhenti. Dia terlihat tenang dan damai.
Pandangan Lorenzo terlihat sangat lembut. Suaranya rendah dan merdu, "Patuh sekali."
Lorenzo menggendong Valencia dengan satu tangan, seperti menggendong anak kecil. Kemudian, dia membawa Valencia keluar dari bar.
Beberapa pengawal juga mengikutinya dalam diam.
Sean menghampiri Eden dan bertanya, "Kamu tahu di mana rumah teman-teman Nona Valencia?"
Eden menggeleng.
Sean berkata, "Teman-teman Nona Valencia harus dibawa pulang dengan aman. Tapi, karena nggak tahu di mana rumah mereka, kita antar saja mereka ke hotel milik Grup Wesley. Nona Eden, aku butuh bantuanmu."
Sebagai seorang pria, Sean tentu saja kurang nyaman untuk membawa

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi NovelRead untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda