NovelRead
Open the NovelRead App to read more wonderful content
Pelabuhan TerakhirPelabuhan Terakhir
By: NovelRead

Bab 484

"Kamu bilang orang itu bukan Qiara, tapi kelihatan familier. Apa mungkin kalian pernah bertemu sebelumnya?" "Aku berhari-hari berusaha mengingat orang-orang yang kutemui, tapi nggak pernah ingat pernah mengenal orang itu." "Oh, baiklah." Siska menghela napas. Saat mau mengambil daging dengan garpu, Siska melihat ke panggangan sambil berteriak, "Loh, dagingnya mana??" ... Setelah makan, mereka pun keluar dari restoran. Mereka sedang berada di lantai paling atas pusat perbelanjaan. Kemudian, mereka turun untuk jalan-jalan agar perut tidak begah. Shania berjalan santai sambil bergandengan tangan dengan Siska. Saat melewati toko perhiasan, Siska ingin masuk ke toko itu. "Ibuku ulang tahun sebentar lagi, aku mau hadiahkan gelang untuk ibuku." "Ayo, kita lihat ke dalam." Shania masuk bersamanya dan membantunya memilih gelang. Saat mereka berdua sedang memilih model gelang di depan etalase, para pegawai tampak tergesa-gesa menuju ke arah tertentu. Pada saat itu, ada tiga orang masuk ke dalam

Locked chapters

Download the NovelRead App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© NovelRead, All rights reserved

Booksource Technology Limited.