NovelRead
Open the NovelRead App to read more wonderful content

Bab 241

Merry mengepalkan tangannya erat-erat. "Jadi, dia lebih memilih mencarimu, tapi nggak mau bilang padaku?" "Dia hanya nggak ingin kamu khawatir." Merry menatap lurus ke mata Shayne. "Kamu sendiri? Nggak ada yang mau ditanyakan?" "Nggak ada." Merry menatap Shayne tanpa berkedip. Ekspresi Shayne tetap seperti biasa, dingin dan acuh, tak terlihat sedikit pun emosi. Ketenangan semacam itu sempat membuat Merry mengira, mungkin Shayne memang tidak tahu apa-apa. Tapi Merry tahu jelas, mustahil kalau Kevin tidak mengatakan apa pun pada Shayne. Merry mengalihkan pandangan, lalu meletakkan kantong yang dibawanya di atas meja. "Makanlah sedikit dulu sebelum lanjut bekerja." Aroma masakan menyebar dari kotak termos, baik dari jenis maupun padanannya, sekali lihat saja jelas itu hasil masakan tangan Merry sendiri. Shayne menatap Merry dengan sorot tajam, tidak menunjukkan niat untuk bergerak. Merry mengangkat alisnya. "Kenapa, kamu mau aku yang suapi?" "Kenapa tiba-tiba datang antar makanan untukku?

Locked chapters

Download the NovelRead App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© NovelRead, All rights reserved

Booksource Technology Limited.