NovelRead
Open the NovelRead App to read more wonderful content

Bab 83

Thalia tinggal sendiri di ruang istirahat selama dua menit lagi, lalu buru-buru keluar. Dia menyesuaikan diri dan kembali ke pos perawat. Dalam hal ini, Zavier memang benar, dia tidak boleh membiarkan dirinya menghambat penanganan pasien lain. Tiara melihatnya dan bertanya dengan khawatir, "Matamu sampai merah begitu, Thalia, jangan terlalu sedih, ya." Thalia mengangguk, suaranya serak, "Terima kasih." "Oh ya, barusan keluarga pasien tempat tidur nomor empat datang. Dia minta aku kasih ini ke kamu, katanya sebagai tanda terima kasih atas perawatanmu selama ini." Tiara menyerahkan sebuah kantong plastik, di dalamnya ada beberapa apel kecil yang tampak sederhana, sepertinya dibeli mendadak di depan rumah sakit. Tiara berkata, "Kami sudah bilang nggak bisa menerima, tapi dia langsung lempar ke meja perawat dan lari. Katanya, kakek itu sudah lama bilang, kalau nanti keluar dari rumah sakit, dia pasti akan belikan buah buat kamu." Di rumah sakit, mereka sudah sering melihat berbagai bentuk

Locked chapters

Download the NovelRead App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© NovelRead, All rights reserved

Booksource Technology Limited.