Bab 237
Bahkan sebelum sempat meninggalkan sesuatu atau menggenggamnya, semua sudah terbang hilang.
Namun dia tidak punya waktu untuk larut dalam perasaan itu, masih banyak hal yang harus dia lakukan.
Thalia menarik kembali pandangannya, memejamkan mata sejenak, lalu melangkah naik ke lantai atas.
Dia harus segera membereskan semua barang sebelum Zavier pulang.
Dia tidak mau lagi memberi dirinya harapan apa pun. Zavier memang tidak menyukainya, untuk apa lagi memaksa.
Namun, yang tidak dia sangka, ketika sampai di rumah, pintunya ternyata tidak terkunci.
Thalia sempat tertegun, mengira mungkin tadi malam dia pergi terlalu terburu-buru.
Dia sedikit khawatir kalau Kimi akan berlari keluar.
Namun begitu masuk, dia melihat Zavier ada di dalam.
Pria itu duduk di sofa, masih dengan pakaian yang sama seperti semalam, hanya saja dua kancing di kerah sudah terbuka.
Zavier melihat Thalia tanpa ekspresi, tatapan hitam yang dingin dan tajam menancap padanya, sama sekali tidak berusaha disembunyikan.
Langk

Locked chapters
Download the NovelRead App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link