NovelRead
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa

Bab 128

Aku terdiam. "Ayo pergi," ujar Jimmy dengan tenang. ... Setibanya di kantor, suasana hatiku masih buruk. Aku langsung masuk ke ruang kerja, menyalakan komputer, dan mulai menggambar tanpa bicara. Begitu sketsa terakhir selesai, barulah suasana hatiku sedikit membaik. Aku lanjutkan dengan mewarnai. ... Di ruang rapat, Jimmy membuka berbagai platform, memantau statistik karya Annika. Dia tahu Annika bekerja dengan tekun dan penuh dedikasi. Meskipun alur ceritanya tentang kehidupan sehari-hari yang bersifat hangat dan sederhana, karena rutin mengunggah satu episode kecil setiap hari, pembaca mulai mengikuti. Bahkan tanpa promosi, sudah ada komentar yang berharap episode selanjutnya lebih cepat. Jimmy mengetuk meja pelan. Kemudian, mengirim pesan ke sekretaris. [Mulai siapkan strategi promosi untuk komik Annika.] "Pak Jimmy." Elaina mengetuk pintu, tanpa menunggu izin masuk, dia langsung membuka pintu kantor. Dia melangkah ke dalam dan duduk di hadapan Jimmy. "Komik Annika nggak punya daya

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi NovelRead untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© NovelRead, hak cipta dilindungi Undang-undang

Booksource Technology Limited.