Bab 1342
Olivia melucuti semua pakaian Surya dengan cepat dan rapi.
Surya juga tak mau kalah. Hanya dalam beberapa gerakan, gaun malam mahal Olivia sobek dan berserakan di mana-mana. Hanya seutas kalung mutiara putih yang tergantung di sekujur tubuh Olivia.
Kemudian, mereka mulai melakukannya. Olivia menjerit kesakitan, tapi tetap merasa sangat bahagia.
Setengah jam kemudian, keduanya ambruk di sofa dengan bersimbah keringat.
Olivia memeluk Surya erat-erat dengan senyum tersipu dan bahagia di wajahnya.
"Maaf," ucap Surya tiba-tiba.
Olivia menggelengkan kepalanya pelan, kemudian berkata, "Jangan bilang begitu, aku tahu hubunganmu dengan Bu Linda."
"Kalau begitu, kamu ...?"
"Aku bersedia karena aku nggak bisa menolak pesonamu. Sepertinya aku sudah tergila-gila padamu," sahut Olivia sambil tersenyum pahit.
Surya menghela napas dan tidak tahu harus membalas apa.
...
Keesokan paginya, Surya pergi ke Gedung Kantor Kepresidenan. Butuh waktu sepanjang pagi sebelum dia keluar lagi dari Gedung Kantor Kep

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi NovelRead untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda