Bab 1243
Wajah Raka langsung berubah muram.
Linda bahkan berkata dengan nada dingin, "Huh, pantas tadi aku lihat kamu nggak punya maksud bagus. Kamu benar-benar berani sekali."
Hendrik benar-benar panik sekarang. Dia mulai berkeringat deras, merasa sangat tidak nyaman.
Tidak peduli siapa pun di antara dua orang ini yang akan membalasnya, Hendrik pasti tidak akan mendapat akhir yang baik.
Jangankan Raka, dengan identitas dan kekuasaan Linda, satu kalimat dari Linda saja sudah bisa membuatnya dalam masalah besar.
Hendrik juga sudah melakukan banyak hal buruk. Ada banyak hal yang tidak boleh sampai ketahuan publik.
Kalau tidak, Hendrik akan tamat. Bagaimana mungkin dia tidak panik?
Melihat Hendrik yang panik, Raka bertanya dengan nada dingin, "Siapa namamu? Apa pekerjaanmu?"
"Aku, aku ...." Hendrik tergagap, "Namaku Hendrik Widianto. Aku adalah orang yang bertanggung jawab atas Grup Calista di Provinsi Andaru."
Hendrik tidak ingin menjawab, tapi dia juga tidak bisa tidak menjawab. Hendrik pun terl

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi NovelRead untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda