Bab 36
Vila di sebelah barat kota.
Edison menatap Yasmin yang memakai topeng ayam, "Siapa ini?"
Yasmin berinisiatif mengulurkan tangan dengan sepasang mata penuh kekaguman, "Halo, aku asisten Dewi Saham!"
Sebelum datang, Kak Lilith mengingatkannya lebih dulu.
Mengetahui Kak Lilith juga memiliki identitas Dewi Saham, Yasmin langsung ingin menyebut Lilith sebagai seorang dewi.
Edison mengabaikan Yasmin, sepasang matanya memancarkan kesombongan.
Wanita ini hanya seorang asisten, tidak layak untuk menjabat tangannya.
"Dewi Saham, saham yang kamu suruh aku beli sudah melonjak sampai 300%!" Dia begitu terkejut sekaligus menyesal.
Kalau tahu saham ini begitu luar biasa, seharusnya dia tidak hanya berinvestasi 100 miliar.
Reaksi Edison sesuai dengan dugaan Lilith.
Dia berkata dengan raut wajah datar, "Dalam beberapa hari, saham ini akan mengalami peningkatan terbesar dalam sejarah dan semua keluarga kaya di Kota Damas akan merombak saham mereka."
Mata Edison berbinar, "Aku mau melakukan investasi tam

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi NovelRead untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda