Bab 647
Pukul sepuluh, persidangan akan segera dimulai.
Di luar gedung pengadilan, reporter sudah berkumpul. Persidangan ini melibatkan salah satu perusahaan besar di Rovelia, Levarda Medica, dan menarik perhatian banyak pihak.
Di depan lift, dua rombongan berpapasan.
Rombongan Levarda Medica datang bersama tim pengacara profesional, saksi penting, dan membawa barang bukti lengkap.
Sebaliknya, rombongan Nadira hanya mengajak Deka seorang dan sama sekali tidak membawa saksi.
Melihat itu, Lestari tersenyum mengejek.
Pak Dimas ikut mencibir, lalu melirik Nadira dan tersenyum ke arah reporter, "Jujur, saya masih heran, kenapa Nona Nadira menggugat perusahaan saya ke pengadilan."
"Saya bahkan nggak kenal sama Morgan. Perempuan kadang memang impulsif, tapi saya harap tuduhan ini juga disertai bukti yang valid. Kalau nggak, perusahaan saya akan menuntut balik Nona Nadira dengan tuduhan pencemaran nama baik dan laporan palsu."
Deka menggenggam erat berkas tipis di tangannya. Keringat tampak membasahi

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi NovelRead untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda