Bab 597
"Kamu menghina dan mengancam temanku, bahkan mau menjualnya kayak germo. Kalau mau menamparmu, memangnya harus tunggu hari baik dulu?"
Nadira menarik Yovita ke belakangnya. Meskipun tinggi Nadira hanya 166 sentimeter, sosoknya berdiri di depan Yura dengan aura yang mengintimidasi.
Nada angkuhnya saat berbicara membuat Yura langsung memelotot. "Kamu berani menampar aku? Apa kamu belum tahu siapa tunanganku? Pengawal, tangkap dia!"
Beberapa pengawal keluarga Zulfikar bergerak mengepung.
Yovita yang wajahnya sudah pucat menarik lengan baju Nadira dengan gugup.
Nadira menoleh dan melihat pundak gaun Yovita yang melorot karena ditarik tadi. Sorot matanya makin dingin.
Dia sama sekali tidak takut dan bahkan tersenyum menatap Yura. "Aku tahu kok. Tunanganmu Tuan Leon yang terkenal itu, 'kan? Bagaimana kalau kita panggil saja Tuan Leon buat menengahi?"
Sambil berbicara, dia melempar tatapan ke arah Yovita
Kata-kata Nadira tepat mengenai sasaran. Ekspresi Yura langsung berubah.
Membiarkan Leon

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi NovelRead untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda