Bab 553
"Apa kamu mengenal Tuan Muda Adrian?"
Pria itu mengernyitkan keningnya.
"Tentu saja, mana mungkin aku nggak mengenalnya."
Arman tersenyum sinis.
"Kalau begitu, cepat berikan uangnya!"
Pria itu berkata dengan serius, "Kalau nggak punya uang, cepat pergi dari sini. Jangan mengganggu urusanku!"
Dia jelas menganggap ucapan Arman barusan sebagai upaya untuk mengelabuinya.
Bagaimanapun juga, semua orang di Kota Yardan ini tahu reputasi Tuan Muda Adrian!
"Haha, sepertinya kamu salah mengerti ucapanku?"
Arman bertanya sambil sedikit tersenyum.
Senyum cerdik di wajahnya terlihat semakin menguat.
"Apa maksudmu?"
Pria itu mengernyitkan keningnya.
"Maksudku, berhubung kamu adalah bawahan Adrian, hari ini aku nggak perlu membuang uang 200 juta."
Arman tersenyum sambil menggelengkan kepala.
"Begitu rupanya! Kamu berani menyepelekanku!"
Pria itu akhirnya mengerti maksudnya.
Niat jahat segera tecermin di matanya!
"Saudara-saudaraku, bunuh dia untukku!"
Dia berteriak dengan kejam.
"Siap, Bos!"
Indra da

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi NovelRead untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda