Bab 236
Wina dan Jevan duduk di kursi belakang.
"Buat apa pergi ke Kota Aruna?"
"Jangan tanya sekarang, nanti kamu akan tahu sendiri. Besok kemungkinan kondisi Keluarga Senjaya akan pulih kembali.
Jevan merenung sejenak, kemudian dia menjawab, "Baiklah."
Wina mengusap lengan putranya dengan penuh kasih.
Saat Wina pergi ke rumah Keluarga Gustama untuk mendiskusikan pernikahan, dia mendengar informasi bahwa Bu Meta memiliki kebun buah-buahan di Kota Aruna. Selain itu, Bu Meta mengajak Qiara pergi ke Kota Aruna untuk memetik buah.
Wina terkejut.
Bukan kemarin atau bukan besok, kenapa harus pergi hari ini?
Dengan menggabungkan semua informasi yang didapat, Wina menyadari bahwa Keluarga Gustama mungkin telah masuk perangkap seseorang.
Wina memutuskan untuk pergi melihat sendiri. Dia juga ingin mengetahui siapa sebenarnya yang berhasil menjebak ibu dan anak itu mau pergi ke Kota Aruna.
Yang paling penting adalah Wina ingin melihat sendiri Qiara ditangkap. Bahkan, Wina bersedia membantu menangkap Qia

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi NovelRead untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda