Bab 30
Ricky menarik kembali pandangannya, lalu meletakkan alat makan. Dia berkata sambil berdiri, "Aku masih ada urusan, kalian makan saja dulu."
Dia langsung naik ke lantai atas tanpa menatap Siena.
Siena kebetulan bertatapan dengan tatapan Ricky yang tidak bisa ditebak yang membuatnya kebingungan untuk sesaat. Pada saat yang sama, dia juga merasa cemas.
Kapan pria itu berencana memberitahu Nenek?
Shella yang berada di samping berkata sambil mengerutkan bibirnya, "Kakak bahkan nggak nafsu makan, aku juga nggak mau makan lagi."
Dia pergi untuk bermain permainan.
Siena tetap makan dengan tenang. Apa yang orang lain pikirkan tentangnya adalah urusan orang lain.
Untuk apa dia menyiksa diri sendiri?
Setelah selesai makan.
Diana menarik Siena ke sisinya, lalu mendesah dengan tidak berdaya. "Nana, Ricky memang seperti itu. Nenek tahu kamu pasti sangat sedih. Jangan khawatir, Nenek pasti akan terus berada di pihakmu dan nggak akan membiarkannya mengecewakanmu!"
Saat melihat ekspresi khawatir Diana,

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi NovelRead untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda