Bab 2901
Saat ini, di bawah paviliun.
Adriel ditemani oleh Davina dan Sofia. Selain itu, ada juga Marwa yang sedang berlutut di hadapan ketiganya dengan wajah pucat.
Tepat di depan mereka ada sekelompok penjaga yang menatap mereka dengan heran dan curiga.
Namun, Adriel tidak panik sama sekali. Dia hanya menatap Marwa dengan tenang sambil bertanya, "Kedua Kaisar itu nggak ada?"
Setiap dua Kaisar menjaga satu penghalang. Secara logika, Leluhur Ketujuh Belas dan Kedelapan Belas seharusnya menjaga penghalang pertama, tetapi mereka justru tidak ada di sana.
"Ya, mereka semua sudah pergi beberapa hari yang lalu. Sepertinya ada yang memberontak di penghalang kedelapan. Tempat ini diserahkan pada Yang Mulia Reagan untuk dikelola ... " ujar Marwa dengan gugup.
Adriel bertanya dengan nada bingung, "Memangnya masih ada orang yang berani memberontak di sini?"
"Aku nggak begitu jelas tentang informasi spesifiknya. Yang aku tahu, ini merupakan kekuatan perlawanan yang sudah ada puluhan tahun lalu dan sangat

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi NovelRead untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda