Bab 2732
Ardion menatap Saka dengan wajah yang suram, lalu berkata, "Apa yang kamu inginkan? Apa kamu benar-benar ingin membunuhku? Apa kamu ingin membunuh seorang putra mahkota di hadapan begitu banyak orang?"
Sambil berkata demikian, dia melangkah maju selangkah, menatap Saka dengan marah, lalu berkata, "Ayo, bunuh aku! Kalau kamu berani, kita akan bertarung sampai mati! Beranikah kamu?"
Tiba-tiba, Saka mengulurkan tangan dan mencengkeram leher Ardion!
"Kurang ajar!"
"Hentikan!"
"Saka, kamu cari mati!"
Dalam sekejap, teriakan marah bergema di seluruh arena. Genta dan yang lainnya melepaskan energi sejati mereka dan mengepung Saka dalam suasana yang menegang!
Orang-orang di sekeliling tampak panik dan terkejut!
Seorang putra mahkota dari sebuah kerajaan, setelah sebelumnya mengalami penghinaan karena penculikan, kini dalam bahaya lagi. Apakah Saka benar-benar akan membunuh putra mahkota di hadapan publik?
Semua orang sulit memercayainya, tapi mengingat siapa Saka, tak seorang pun berani mereme

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi NovelRead untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda