Bab 2508
Saka memeluknya, lalu mengusapnya dengan lembut dan bertanya dengan santai, "Teknik Penerobos Surgawi apa?"
Yasmin tiba-tiba bangkit, lalu melepaskan diri dari pelukannya dan menatap Saka dengan tatapan marah dan terkejut.
Sebelumnya kan sudah disepakati!
Mengapa dia tidak mengakui lagi?
Apakah dia masih ingin mendapatkan sesuatu secara gratis?
"Leluhur, maksudmu apa?" tanya dia dengan marah.
Saka hanya tersenyum dan menggelengkan kepalanya sambil berkata, "Aku nggak begitu paham tentang aturan di zaman ini. Tapi dulu, ada sebuah pepatah."
"Agar bisa belajar dengan baik, harus tidur dengan Guru ... "
"Aku sudah melakukannya!" seru Yasmin dengan wajah merah merona.
Saka memarahinya dengan kasar, "Apa kamu merasa tidurmu nyenyak?"
Orang ini sudah kenyang baru mengumpat orang.
Yasmin tertegun sambil memandang Saka dengan tidak percaya. Dia tidak memercayai bahwa leluhurnya bisa begitu tidak tahu malu!
Saka mendengus dingin dan berkata dengan tenang, "Jangan salahkan aku kalau aku mempersu

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi NovelRead untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda