Bab 80 Mereka Semua Memilih Bidang Busana
"Nenek sangat baik padaku, kalau aku nggak ikut, bukankah itu akan mengecewakan Nenek?" kata Ardelia dengan datar.
Adrian, "Betul juga, kalau kamu menang, berarti keluarga kita juga menang, 'kan? Haha."
Adrian berpura-pura santai, tapi Ardelia tidak menanggapi ucapannya, melainkan menatap Nyonya Besar Aruna yang duduk di sofa tidak jauh dari sana.
Ardelia duduk di samping Nyonya Besar Aruna, "Nenek."
Sikap Nyonya Besar Aruna juga ramah. "Ardelia, di luar masih panas nggak?"
"Lumayan panas."
Kedekatan mereka membuat semua orang merasa canggung.
Vienna menggigit giginya, rasa bencinya semakin meningkat.
Melisa juga sedikit kesal, jelas itu anaknya sendiri, tapi malah lebih dekat dengan Nyonya Besar Aruna. Gadis itu benar-benar mata duitan!
Dia berbisik pada Adrian, "Kamu lihat itu? Di hatinya sama sekali nggak ada kita!"
Adrian sedikit acuh, "Kalau kamu nggak baik padanya, bagaimana dia bisa baik padamu? Nanti perlakukan dia dengan baik. Bagaimanapun juga, dia tetap anak kandung kita!"
M

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi NovelRead untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda