Bab 1145
"Aku nggak bisa menang melawan beberapa Grandmaster yang sudah berpengalaman."
"Bahkan, aku ..."
"Bukan lawan yang cocok untuk mereka."
Saat mengeluhkan tentang itu.
Tanpa sadar, Hiram melirik ke arah Wira.
Hari itu adalah kali pertama Hiram berlatih kultivasi dan berhasil mencapai Alam Bela Diri. Dia benar-benar bersemangat untuk berlatih dengan Wira.
Hasilnya sudah bisa ditebak.
Guru tetaplah guru.
Hiram dipukuli sampai hidungnya memar dan wajahnya pun ikut babak belur, bahkan dia kesakitan sekaligus kesulitan untuk pergi ke kamar mandi.
Hal ini membuat Hiram tertekan. Dia pergi ke markas besar Wilayah Selatan untuk berlatih dengan bawahan Wira, tetapi semuanya punya kekuatan tingkat Grandmaster.
Pada akhirnya.
Hasilnya sama saja. Mungkin karena Hiram adalah putra dari Wira Tirta, para Jenderal Grandmaster ini tidak membuat Hiram merasa terlalu sedih.
Namun, sudah pasti memberinya pelajaran dan memukulnya.
Sudah jelas, hal ini membuat Hiram cukup kesal.
Oleh karena itu, Wira mengajuk

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi NovelRead untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda