Bab 1097
Iblis Jivan menikmati minumannya dengan kecapan pelan, lalu bertanya santai, "Yudha, katakan apa tujuanmu ke sini?"
Sambil terus mengisi gelasnya dengan anggur merah, Iblis Jivan bertanya dengan acuh tak acuh.
Keduanya ...
Memiliki tugas masing-masing dan jarang bertemu.
Karena itu, kedatangan Pak Yudha kemari pasti punya tujuan tersendiri.
"Kamu di sini ..."
Pak Yudha menyeringai seraya balik bertanya, "Apa lagi yang membuatku datang kemari? Pasti bukan si tua berantakan sepertimu ini, 'kan?"
"Aku kemari ..."
Usai bergurau sejenak, Pak Yudha berkata dengan serius, "Tentu saja untuk membuka segel dan melepaskan Iblis Ular."
"Apa katamu?"
Mendengar ini, tangan Iblis Jivan mendadak gemetaran hingga menumpahkan banyak minuman ke atas meja. Ekspresinya langsung menjadi sangat serius.
Sepasang matanya menatap tajam ke arah Pak Yudha. Dengan mata menyipit dan kilat tajam di matanya, dia kembali bertanya, "Pak Yudha, kamu berniat memintaku untuk membuka segel dan melepaskan Iblis Ular?"
"Kamu

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi NovelRead untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda