NovelRead
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa

Bab 375

Melihat Harvey sedikit kesal dengan apa yang telah terjadi, manajer tidak berani lagi mengatakan hal yang tidak masuk akal dan hanya mengangguk. "Iya! Tentu saja!" Pegawai toko dengan cepat mengemas 'Emerald Fantasy' dan dengan hormat menyerahkannya kepada Harvey. Ada seorang pegawai toko yang lebih cantik dari yang lain yang terus main mata kepada Harvey dan bahkan tanpa sadar menyentuh tangannya. Harvey bahkan tidak mengedipkan matanya dan segera membawa kotak kalung untuk kembali ke Rosalie. Saat itu, ketiganya masih mengobrol. Tetapi Rosalie sebenarnya tidak ingin berbicara dengan mereka. Dia segan bertemu dengan keluarga Hawkins di Mordu. Pada saat itu, Harvey tersenyum dan menghampiri Rosalie dengan kotak itu dan memberikannya padanya. “Kau akan berangkat besok. Ini sedikit hadiah untukmu, aku akan menyambutmu saat kau datang lagi ke Niumhi". Rosalie merasa senang. Bagi Harvey yang membelikannya hadiah, berarti Rosalie masih punya tempat di hatinya. Wajahnya menjadi merah padam tanpa sadar. "Terima kasih." Saat dia mengatakan itu, dia ingin tahu apa yang telah dibeli Harvey untuknya. Dia ingin membuka kotak itu. “Jangan dibuka dulu.” Harvey tersenyum. “Bukan apa-apa, hanya souvenir untukmu. Buka saat kau kembali ke kota." Bagaimanapun juga itu adalah hadiah yang mahal, akan gagal jika Rosalie bersikeras untuk mengembalikannya. Rosalie mengangguk dan berkata, “Jangan khawatir, aku tidak pernah benar-benar menerima hadiah dari siapa pun. Karena ini darimu, artinya aku pasti menyukainya." Owen tertawa terbahak-bahak. “Rosalie, coba buka! Aku ingin melihat apa yang diberikan pria simpanan ini kepadamu, aku penasaran!" Owen sedang ingin bersenang-senang. 'Kau membeli hadiah dan kemudian memintanya untuk membukanya setelah dia kembali ke kota? Apa kau takut orang-orang menertawakan tidak berharganya hadiah itu?'. Dalam hatinya, Owen tidak sabar. Rosalie tersenyum. “Temanku memberikan ini kepadaku, aku ingin menyimpan kejutan ini untuk kubuka nanti. Baiklah, mari kita bicara lain kali. Ada banyak hal yang harus kita lakukan.” Rosalie siap pergi. Lagipula, Rosalie dan Harvey hanya punya waktu satu jam untuk berbelanja. Dia tidak ingin membuang waktu untuk orang-orang ini. Ria dengan cepat mengambil kotak itu dari Rosalie setelah dia berbalik, lalu tersenyum. “Rosalie, kita semua teman di sini. Kenapa kau pelit? Mari kita lihat sama-sama!” Dia dengan bersemangat membuka kotak itu, siap mencaci-makinya. “Ria! Beraninya kau?!” Rosalie sangat marah. Dia bahkan tidak berani membuka hadiah yang diberikan Harvey padanya. Beraninya wanita berbuat sesukanya? Lalu rosalie segera merebutnya kembali. Ria dan Rosalie kaget. Terutama Ria, ekspresinya berubah dan dia tidak bisa kembali ke akal sehatnya. Tidak lain tidak bukan yaitu kalung di kotak tersebut, 'Emerald Fantasy'!. Kalung yang mereka sukai, harganya delapan juta dolar!. Tubuh cantik Rosalie bergetar, dia menatap Harvey penuh kebingungan. 'Orang macam apa ... dia?'. "Sesuatu yang semahal ini dan dia baru saja membelinya seolah-olah itu bukan apa-apa?" 'Bagaimanapun, Kartu Hitam Amex itu asli?' Rosalie membeku. Dia hanya mengira Harvey misterius, penuh bakat dan keterampilan. Tapi sekarang, dia tidak bisa tentukan dengan tepat siapa Harvey itu! Ria tersadar, lalu bertatapan dengan Owen yang juga menunjukkan teror di matanya. "Bagaimana pria bertampang lusuh dengan kartu palsu ini bisa membeli ini?" "Tapi 'Emerald Fantasy' ada di dalam kotak ini, bagaimana mungkin?!" "Aku tahu. Kau mencurinya dari toko, ‘kan? Kau bahkan diam-diam menyuruh Rosalie untuk tidak membukanya di sini! Kau merasa bersalah! Takut orang tahu!" Owen memelototi Harvey. 'Ini pasti dicuri! Jika tidak, dari mana orang susah seperti dia punya uang sebanyak ini?!'

© NovelRead, hak cipta dilindungi Undang-undang

Booksource Technology Limited.