NovelRead
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa

Bab 377

Devan memandang semangkuk mi yang mengepul dengan hati penuh kebahagiaan. Dia segera melangkah ke meja makan, mulai makan dengan lahap. Ketika melihat itu, Erica pun mulai merasa tergiur. Namun, dalam hati dia masih ingin mencoba untuk mengancam Devan sekali lagi. "Ibu, tadi waktu Kakak pulang, aku lihat dia sedang menelepon." "Pasti ada sesuatu yang membuatnya bahagia, sampai Kakak tersenyum begitu manis!" "Kakak, apakah ada sesuatu yang terjadi padamu?" Erica berkata dengan nada menggoda, sambil berpikir bahwa ini adalah kesempatan terakhirnya. Apakah kakaknya bisa memahami maksudnya atau tidak, semuanya tergantung pada kepekaan Devan! "Nggak ada apa-apa, hanya urusan pekerjaan saja." "Ada beberapa hal ... yang menarik." Devan menjawab dengan nada tenang. Sambil mengatakan ini, dia memakan satu suapan besar mi, terlihat sangat puas. "Senang dalam bekerja itu bagus. Yang terpenting saat bekerja adalah merasa bahagia!" "Nanti kalau sudah masuk ke masyarakat, kamu juga harus bahagia!" R

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi NovelRead untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© NovelRead, hak cipta dilindungi Undang-undang

Booksource Technology Limited.