Bab 371
Keduanya masuk ke ruang tamu.
Tiba-tiba terdengar suara dari dalam.
Nada suaranya manja, disertai ejekan.
"Bi Anas, dari mana kamu dapat sayur ini? Sudah layu begini, memangnya masih bisa dimakan? Astaga, di atasnya ada ulat juga."
"Kenapa Nenek makan? Bagaimana kalau sakit perut?"
"Benar, makanan yang masuk ke mulut harus diperhatikan kebersihannya."
"Sayuran itu ditanam sendiri oleh neneknya Myria, segar dan sehat," ucap Ratna sambil mengerutkan kening. Kemudian, Ratna menatap Tiana dan Yunita di samping dengan wajah kesal.
Yunita sempat tertegun. Nama Myria terdengar asing di telinganya. Namun, ketika melihat wanita yang datang bersama Yavin, Yunita berpikir, "Mungkinkah wanita itu yang namanya Myria?"
Kabar pernikahan Yavin tidak tersebar luas, tetapi tetap membuat heboh.
Bagaimanapun, pewaris Keluarga Ronan itu sudah lama menjomlo.
Sifatnya juga terkenal dingin dan sulit didekati.
Yunita tentu saja memperhatikannya. Putrinya sudah mengejar Yavin selama bertahun-tahun, dari Negara

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi NovelRead untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda