Bab 365
Weni terkejut oleh pemikirannya sendiri yang tiba-tiba muncul, lalu segera menepis pikiran itu.
Dia juga buru-buru melepaskan genggamannya pada Myria.
Kuku-kukunya meninggalkan bekas goresan yang dalam di lengan Myria.
"Rani, lihatlah, sejak aku pulang, nenekmu begitu bahagia. Kamu nggak ingin melihat nenekmu menikmati masa tuanya dengan tenang?"
Weni membujuk dengan lembut, "Aku bisa merawatnya mulai sekarang. Setelah mengajaknya tinggal di Kota Sikari, nenekmu akan menerima pengobatan terbaik. Aku akan menemaninya sebagai anak yang berbakti. Aku bisa jadi ibumu, memberikan segala hal yang dulu nggak bisa kamu miliki."
"Kalau kamu menginginkan uang, kekuasaan, semuanya bisa kuberikan. Aku bahkan bisa meminta Marco menjadikanmu anak angkat. Bukankah kamu selalu ingin memiliki orang tua?"
"Rani, kamu juga nggak ingin Keluarga Ronan tahu tentang hubungan kita, 'kan? Asal kau mau, sampai selamanya Keluarga Ronan nggak akan tahu hubungan kita, akan menjadi rahasia yang nggak boleh terungka

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi NovelRead untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda