Bab 47 Jangan Menjadi An Iris Zea

Gerard dan kelompoknya tersenyum menyeringai. “Siapa yang tidak Anda setujui dari kami? Dasar anak bodoh, aku menasihatimu untuk diam, atau aku akan memukulmu! " Plak! Tyr menampar wajah Gerard. “Bersikaplah lebih sopan saat Kau berbicara dengan istriku!” “Kau… Beraninya kau memukulku ?!” Gerard melonjak marah. Dia mengepalkan tinjunya, dia berniat ingin membalasnya sementara beberapa pekerja pria tengah berada di belakangnya mengerumuninya. Gerard berkata bahwa dia telah menghubungi perusahaan Winifred, dan dia akan menjadikan mereka senior di perusahaannya. Bagaimana mungkin mereka tidak akan menampilkan kemampuan mereka? Namun, pada saat itu, Joseph akhirnya tersadar kembali setelah sebelumnya sempat mengalami. Dia bergegas menghampiri Winifred. “Winifred, kau… kenapa kau di sini?” Winifred? Winifred apa? Gerard dan kelompoknya, yang hendak menyerang, tiba-tiba membeku. Setelah itu, mereka berbalik untuk melihat Winifred, merasa terkejut saat hawa dingin menjalar di punggung mereka. Graham memelototi Gerard dan kelompoknya. “Gerard, bukankah kau mengatakan bahwa kamu ingin pergi ke perusahaan Winifred dan menjadi angkatan senior pertama? Di sini ... Nona Winifred ada di sini. Apa katamu tadi? " Bum! Suara keras meledak di dalam kepala Gerard. Pikirannya seketika berubah kosong. Sekelompok orang yang turut mendukung Gerard juga menjadi tercengang. Situasi apa ini? Bukankah Gerard mengatakan bahwa dia telah memiliki koneksi yang diperlukan? Setelah sekian lama, bagaimana mungkin dia tidak tahu siapa Winifred Zea itu? Winifred tidak melirik Gerard lagi. Dia berkata kepada Joseph, "Kakek Keempat, Aku yakin Kau telah mendengar situasi yang terjadi padaku. Aku sudah melakukan kerjasama dengan Smith Group dan keluar dari Zea Group. Aku juga telah mendapatkan pinjaman seratus juta dolar dari Golden Peony Bank dan akan memulai perusahaan baru. Kakek Keempat, dengan situasi yang terjadi padamu saat ini, dapatkah kau menyerahkan Pabrik Pakaian Joseph kepadaku? " Refleks Joseph mulai mengerutkan keningnya. Dia mengira kehadiran Winifred ke sini hanya untuk menyaksikan pabriknya tutup. Dengan cepat Winifred juga menambahkan, "Kakek Keempat, jangan salah paham. Aku juga sudah mengevaluasi pabrik pakaianmu sebelum aku datang kesini. Nilainya sekitar lima belas juta di pasaran. Aku bersedia untuk membelinya seharga dua puluh juta. Selain itu, Kau dapat terus bekerja di sini sebagai Deputy General Manager, mempertahankan semua otoritasmu hingga saat ini. ” Saat Winifred berbicara, dia melihat kelompok Graham dan berkata padanya, “Direktur Pabrik David, Aku juga telah melihat apa yang telah Kau lakukan untuk pabrik sebelumnya. Jika Kau mau, Kau dapat terus tinggal di sini sebagai direktur pabrik dengan kenaikan gaji sebanyak tiga kali lipat. Dan para pekerja yang tidak akan mengundurkan diri akan mendapatkan gaji sebanyak dua kali lipat! Mengenai bisnis perusahaan, kalian bisa merasa yakin. Dengan kontrak ini di tangan kita, itu sudah cukup untuk membuat kalian sibuk setiap hari! ” Setelah Winifred mengatakan ini, semua orang tercengang. Mata Joseph menjadi merah karena dia hampir tidak bisa mempercayai semua ini. “Winifred, lihat dirimu. Kau… Biarkan Kakek Keempat berlutut untukmu! ” “Kakek Keempat, cepat bangun! Kau membuatku kewalahan! " Winifred segera membantu Joseph kembali berdiei. "Kakek Keempat, apakah Kau bersedia menerima persyaratan dariku?" "Aku bersedia. Tentu saja, aku bersedia. ” Joseph terus menganggukkan kepalanya. Pertolongan yang diberikan oleh Winifred secara langsung jelas merupakan kebahagiaan baginya. Dia pernah membantunya ketika dia akan jatuh ke lubang terdalam, jadi bagaimana dia bisa menolak? Mendengar ini, Gerard dan kelompoknya tercengang. Winifred telah mengakuisisi Pabrik Pakaian Joseph, yang berarti bahwa pabrik ini sekarang adalah perusahaan baru Winifred. Mereka bahkan telah mengoceh sebelumnya tentang keinginan mereka menjadi angkatan pertama di perusahaan baru Winifred. Tapi sekarang, semua ini terdengar sangat menghina dan lucu. Kami akan mengurungkan niat kami untuk tidak mengundurkan diri! Gerard adalah orang pertama yang bergegas dan berkata padanya, “Nona Zea, apa yang terjadi sebelumnya hanyalah kesalahpahaman. Jangan kau masukkan ke dalam hati. Namaku adalah Gerard Wilson, direktur bengkel di pabrik ini. Saya seorang pekerja senior dan pasti dapat diandalkan! Saya bersedia untuk tinggal dan terus bekerja. Saya tidak perlu gaji saya dinaikkan tiga kali lipat seperti Direktur Pabrik Davis. Saya bersedia menerima dua kali kelipatan seperti pekerja biasa lainnya. " Karena itu, Gerard memandang Winifred dengan penuh antisipasi. “Jangan seperti Iris Zea!” Gerard bingung. Winifred menunjuk ke pintu masuk pabrik. "Pergilah! Pergilah sekarang juga! Pergi sejauh mungkin! Pekerja sepertimu, tidak memiliki karakter atau moral apapun, Aku dapat memberitahumu sekarang juga bahwa mulai hari ini dan seterusnya, tidak hanya perusahaanku, Winifred Zea, tidak akan mau mempekerjakanmu, di seluruh Kota Khanh, perusahaan yang bekerja dengan. aku juga tidak akan mempekerjakanmu! ” Sejak dia mengenal Winifred, ini pertama kalinya Tyr melihat sikapnya begitu tangguh. Winifred tua terlalu lunak. Tyr tersenyum dalam hari. Sepertinya gadis ini sedang belajar dan tumbuh! Setelah menghabiskan satu hari penuh, Winifred dan Joseph berhasil menyelesaikan pemindahan kepemilikan pabrik. Perusahaan pakaian Joseph sekarang menggunakan nama Winifred. Infrastruktur pabrik, pekerja, dan semua izin sudah siap, sehingga perusahaan bisa mulai bekerja dalam beberapa hari kedepan. Dengan bantuan staf veteran Joseph yang luar biasa seperti Graham dan kelompoknya, mereka telah menyelamatkan Winifred dari banyak masalah. Setelah semuanya selesai, Winifred mentraktir semua stafnya makan malam untuk mengenal mereka sebagai bos baru mereka. Saat makan malam, Winifred merasa sulit untuk menolak kebaikan semua orang, jadi dia minum sedikit. Ketika mereka pulang, Tyr yang mengemudi. “Tyr, aku tidak pernah menyangka bahwa akan ada hari di mana aku bisa membebaskan diri dan memulai membangun perusahaan ku sendiri. Ini semua berkatmu. Aku merasa bahwa sejak Kau muncul, jalan hidupku telah berubah. Duniaku yang dulu hitam dan putih, saat ini mulai berwarna lagi. " Winifred mungkin tidak pandai meminum alkohol. Hanya dengan beberapa minuman, dia mulai mabuk. “Apa kau tahu sesuatu, Tyr? Saat kami sedang makan malam, Kakek Keempat, Direktur Pabrik Davis, dan para pekerja tua itu membuatku merasa hangat. Itu benar. Aku tidak pernah merasakan kehangatan seperti ini di Grup Zea untuk waktu yang sangat lama. Aku sudah sangat tidak sabar untuk dapat bekerja dengan mereka dan itu semua membuatku merasa sangat bahagia. " Ada senyum tipis di wajah Tyr. Dia tidak menjawab saat dia diam-diam mendengarkan Winifred mencurahkan isi hatinya. “Oh, benar, sekarang kami telah memulai perusahaan baru, kami harus memikirkan sebuah nama. Tyr, apakah Kau memiliki saran yang bagus? Jika bukan karena Kau, perusahaan ini tidak akan ada, jadi aku ingin Kau yang memberikan nama untuk perusahaan baru itu! " Tyr terdiam sesaat sebelum menjawab, "Musim Panas" adalah nama belakangku, dan Kau sangat menyukai musim gugur, kenapa tidak kita menyebutnya ... " Sebut apa? Winifred tampak bersemangat. Bahkan jika nama itu sekarang muncul di benaknya, dia berharap Tyr akan menjadi orang pertama yang mengatakannya dengan lantang. “Pakaian Musim Kawin.” Winifred terkejut.