Bab 484
Ketika Valencia menutup telepon, Lorenzo berkata, "Kamu nggak perlu bayar pengeluaran temanmu di hotel. Aku sudah suruh stafku menggratiskannya."
"Nggak bisa begitu. Ini beda soal," kata Valencia. "Semalam mereka datang buat menemani aku, jadi aku harus berterima kasih ke mereka."
Lorenzo hanya tersenyum. "Oke."
Tidak lama kemudian, Emberly menelepon, menanyakan kabar Valencia. Dia ingin tahu apakah suasana hati sahabatnya itu sudah membaik.
Valencia menjawab bahwa dirinya sudah tidak apa-apa.
Emberly pun merasa lega.
Sore itu, Valencia menghabiskan waktu bersama Lorenzo.
Di vila Lorenzo ada bioskop pribadi dengan atap yang didesain seperti langit berbintang, lengkap dengan kursi pijat, sofa, dan tempat tidur.
Valencia dan Lorenzo memilih untuk memutar film romantis klasik. Keduanya duduk di kursi pijat, sementara di sebelah mereka ada meja dorong penuh dengan kue, camilan, dan minuman.
Valencia menikmati pijatan sambil menonton film dan mengerang nyaman, "Enak banget, ya."
"Valen," pa

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi NovelRead untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda