NovelRead
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa
Cinta yang TerlambatCinta yang Terlambat
Oleh: NovelRead

Bab 212

Lukanya dangkal, sepertinya tidak sengaja tergores pisau. Luka luar, tidak serius. Namun ketika melihat bercak darah itu, alis Zavier mengerut dengan tidak senang. Chelsea pun ikut melihat luka di tangan Zavier dan wajahnya langsung menjadi dingin. Dia berkata, "Laporannya sudah selesai belum? Kalau sudah, cepat obati lukanya. Di pulau begini mudah infeksi." Akhirnya Chelsea dan Roni yang tinggal untuk membantu membuat berita acara bersama dua orang yang melapor polisi. Sedangkan Thalia langsung membawa Zavier kembali ke hotel. Setelah lukanya diobati, Thalia masih kelihatan khawatir, "Apa sebaiknya ke rumah sakit saja? Aku takut pisaunya kotor, takut kena tetanus." Sejak melihat darah di lengannya, tubuh Zavier sudah sangat tegang. Dia tidak mengeluarkan sepatah kata pun. Baru setelah lukanya dibersihkan, ekspresinya perlahan kembali normal. Dia langsung berdiri, pergi ke kamar mandi untuk mencuci tangan. Seakan-akan yang disentuhnya tadi adalah sesuatu yang kotor. Thalia mengikuti da

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi NovelRead untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© NovelRead, hak cipta dilindungi Undang-undang

Booksource Technology Limited.