Bab 455

Setelah selesai menelepon, Carlo kembali menelepon Ricky. Ricky baru saja mengantar Kyla kembali ke rumah. Saat dia meninggalkan vila dan hendak pergi, dia menerima panggilan dari Carlo. Dia segera menjawab panggilan ini. "Pak Carlo." "Ricky," ujar Carlo sambil melonggarkan dasinya dengan ekspresi garang. "Periksa kenapa vila bisa kebakaran malam ini, kasih tahu padaku kalau kamu sudah dapat hasilnya." Ricky berkata, "Baik, Pak." Setelah memutuskan panggilan, Carlo menatap langit yang gelap di kejauhan dengan tatapan yang gelap tanpa berdasar dan raut wajah yang samar-samar .... ... "Aaron!" Orlin tiba-tiba terduduk di tempat tidurnya. Dia duduk dengan tegang sambil bernapas dengan cepat, dahinya bahkan dibasahi oleh keringat. Angin bertiup dengan kencang di luar jendela, jendela-jendela bahkan berbenturan karena angin. Tiba-tiba jendela terbuka karena tertiup oleh angin dan menghantam dinding dengan suara yang keras. Orlin dikejutkan oleh suara ini dan tiba-tiba tersadar, dia akhirnya