Bab 81

20 miliar! 10 kali lipatnya! Harganya sudah naik 10 kali lipat! Semua orang tercengang. Suasana menjadi hening selama dua detik, lalu suara diskusi semua orang langsung meledak. "Dia masih menaikkan harganya!" "Nomor 823 benar-benar mau menghancurkan lentera Evander!" "Ya Tuhan, dia benar-benar sangat berani!" "Apakah aku akan lihat momen yang paling bersejarah hari ini?!" "Selama beberapa tahun ini, nggak ada orang yang berani lawan Evander!" Suara mereka hampir bisa menerbangkan atap vila ini. Hanna menatap ruang tempat nomor 823 berada sambil menggertakkan giginya. Dia sama sekali tidak mengetahui apa yang ingin dilakukan oleh Irene. Kedua matanya dipenuhi dengan tatapan licik. Setelah itu Hanna mengambil ponselnya, lalu berbalik agar tidak bisa dilihat oleh Evander, kemudian mengirim pesan pada seseorang. Pada saat yang sama, Evander kembali mengangkat tangannya. "Penawar nomor 888 menaikkan tawarannya jadi 24 miliar!" Juru lelang berteriak dengan keras. "24 miliar! Sudah naik 12 k