NovelRead
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa

Bab 858

Dia jahat? Kalau begitu, Nindi belum melihat sisi dirinya yang lebih jahat lagi. Hanya saja dia takut akan menakuti gadis itu. Setelah mengobrol, Yanisha menguap. "Aku mau tidur dulu, dari tadi aku nggak bisa tidur nyenyak." "Kalau begitu biar kubantu mengganti seprai baru." Nindi pergi ke kamar tidur tamu bersama Yanisha. Setelah membereskan sisa makanan di ruang makan, baru Cakra duduk di sofa. Matanya tertuju pada kamar tidur tamu, di mana terdengar suara tawa para gadis. Dia meliriknya sebentar lalu menarik kembali pandangannya. Setengah jam kemudian, Nindi keluar dari kamar. Dia melihat pria yang duduk di sofa, kemudian menghampirinya. "Dia sudah tidur." Terlihat jelas bahwa Yanisha terus memaksakan diri untuk mengobrol, tapi akhirnya langsung tertidur setelah berbaring. Cakra memelankan suaranya. "Di mana pakaianku?" "Di kamarku, ikut aku." Tanpa pikir panjang Nindi mengajaknya ke kamar. Cakra terdiam sejenak, lalu menyusul masuk. Saat mendengar pintu ditutup, Nindi baru menoleh

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi NovelRead untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© NovelRead, hak cipta dilindungi Undang-undang

Booksource Technology Limited.