Bab 788
Freya terdiam.
Andrew pun ikut terdiam.
Cedric tidak menyadari kecanggungan dua orang itu. Dia hanya menatap Freya sambil terus mencerocos, "Cantik banget, pantas saja Andrew ... ow, ow, sakit! Andrew, kamu ngapain?"
Andrew menyeret Cedric pergi dengan mencengkeram kerahnya. Freya mendengkus dan bergumam, "Orang gila."
"Freya-nya Andrew?" Aku menelengkan kepalaku sambil tersenyum jahil.
Freya memukulku. "Jangan ikutan gila, ya! Ayo, kita berikan hadiahmu untuk Kakek."
Dia buru-buru membawaku pergi, tidak menyadari telinganya yang memerah karena malu.
Mengingat peristiwa canggung antara dia dan Andrew, aku tidak bisa menahan diri untuk menggodanya, "Freya, kamu nggak punya hubungan darah dengan ommu. Aku rasa kamu bisa pertimbangkan dia. Dia ganteng dan kaya. Kalau kamu bersama dengannya, kalian akan menjadi keluarga yang sebenarnya."
Freya memelototiku. "Everly Kecil, kalau kamu terus bicara sembarangan, aku akan memutuskan hubungan persahabatan kita."
"Waduh! Ngambek, nih?" godaku tan

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi NovelRead untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda