NovelRead
Open the NovelRead App to read more wonderful content

Bab 272

"Aku nggak tahu," jawabku jujur. "Tapi itu juga nggak penting." "Jimmy, selama enam tahun aku bersamanya, dia nggak pernah benar-benar memperlakukanku dengan baik." "Bahkan tahun ini, dia semakin sering menyakitiku." "Sekarang setelah aku berhasil lepas darinya, dia malah bilang mencintaiku." Aku melanjutkan dengan nada acuh. "Tapi aku sudah nggak membutuhkan cinta seperti itu." Jimmy mengangguk. "Memang." "Kalau dia benar-benar ingin menebus luka yang pernah dia sebabkan, cara terbaik adalah ... " "Memperlakukanmu dengan baik sejak awal." Aku sependapat dengan Jimmy. Hari ini Jimmy membawaku ke sebuah restoran hotpot. Dia tahu suasana hatiku sedang tidak baik-baik saja, dan aku butuh tempat untuk melampiaskan perasaanku. Dia memesan panci dua rasa, setengah dengan kuah pedas merah, dan setengah lagi kuah tomat. Aku agak terkejut. Melihat ekspresiku, Jimmy tersenyum sambil menjelaskan, "Aku sebenarnya nggak bisa makan terlalu pedas, tapi aku bisa makan kuah merah sedikit untuk menemani

Locked chapters

Download the NovelRead App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© NovelRead, All rights reserved

Booksource Technology Limited.