Bab 146
Begitu sekretaris itu selesai berbicara ...
Salah satu gadis maju ke depan dengan tenang dan menjelaskan pemahamannya tentang karyaku dan arah promosi yang dia usulkan.
Setelah selesai, dia kembali ke tempat duduknya.
Kemudian gadis berikutnya maju ke depan, menyampaikan idenya ...
Hampir dua jam kemudian, gadis terakhir baru selesai mempresentasikan.
Sang sekretaris menatapku sambil tersenyum. "Bagaimana menurutmu?"
Aku sama sekali tidak paham soal promosi.
Namun, setelah mendengar penjelasan mereka, aku merasa semua yang disampaikan cukup logis.
Aku mengangguk setuju. "Bagus."
Sang sekretaris kemudian bertanya, "Ada yang perlu diperbaiki?"
Aku segera menggelengkan kepala. "Nggak ada!"
Sekretaris itu langsung menoleh ke arah mereka dengan ekspresi serius. "Kalau Nona Annika nggak mau menyoroti kekurangan kalian, biar aku yang melakukannya."
Setelah itu, dia dengan tenang menjabarkan kesalahan masing-masing dan memberikan arahan perbaikan.
Akhirnya, dia berdiri dan berkata, "Aku harap

Locked chapters
Download the NovelRead App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link